Wednesday, August 19, 2009

Ramadhan


ramadhan kembali menjelma

dipikul seribu satu rahmat

bagi jiwa ketandusan belaian dariNya

berdamping sentiasa taubat nasuha


ramadhan kembali menjelma

ceruk kamar bermunajat sang alpa

rintihan menghiasi gelita malam

menghapuskan kejahtan zulam

melembutkan hati sang purnama

menyirami kasih pelusuk manusia


ramadhan kembali menjelma

jernihan manik menyelusuri pipi

dipenuhi harapan bergunung tinggi

menanti curahan rahmat dariNya


Ramdhan kembali menjelma...


0 komen: